Dalam pembukaan UU 45 kita terdapat bunyi,
mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara yang dijadi landasan utama dalam
setiap pembangunan. Pembangunan dalam kesmas adalah masyarakat mempunyai
kemampuan untuk hidup sehat, untuk mencapai itu maka diperlukan upaya
pembelajaran untuk mampu hidup sehat.
Di dalam pendidikan kesehatan ditinjau dari
situasi belajar terdapat 3 tipe belajar, yaitu:
1. Situasi yang diwajibkan (required outcome situation)suatu proses belajar yang hasilnya benar-benar dikehendaki/diwajibkan/dipaksa tatkala terdapat situasi di mana suatu perubahan perilaku/tindakan tertentu benar-benar dibutuhkan individu/sekelompok individu. Tipe belajar ini biasanya dilakukan petugas kesehatan ketika menemukan situasi gawat darurat, seperti:
- Gunung meletus
- Banjir besar
- Gempa bumi
- Wabah penyakit di suatu daerah.
2. Situasi yang disarankan (recommended outcome situation)Adalah situasi yang membolehkan untuk memilih tanpa ada paksaan dan bertujuan untuk memberikan informasi, menyadarkan, menasihati orang dan mendorong masyarakat untuk melakukan penilaian sendiri terhadap kegunaan dari program yang disarankan. Dengan catatan perlu adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan petugas kesehatan. Contoh adalah alat kontrasepsi berikut dengan pilihannya.
3. Situasi yang ditetapkan sendiri (self-directed outcome situation)
Self-Directed Programme adalah suatu proses belajar yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam uasaha mereka mencari informasi, mengevaluasi, merencanakan dan menyusun program mereka sendiri. Bantuan itu berupa: petunjuk, pengarahan, bimbingan dan saran kepada masyarakat.
Diantara ketiga situasi tersebut yang optimal
adalah situasi yang ditetapkan sendiri karena masyarakat sendiri yang mencari informasi
sehingga masyarakat dengan sendirinya mampu meningkatkan kemampuan untuk sehat
secara mandiri. Akan tetapi pada saat ini hal yang paling dominan dalam
keseharian kita adalah situasi yang diwajibkan.
0 comments:
Post a Comment